Senin, 18 Maret 2013

LATEX DAN LYX


Pengertian LaTeX
LaTeX adalah bahasa markup atau sistem penyiapan dokumen untuk peranti lunak TeX.  LaTeX paling banyak digunakan oleh para matematikawan, ilmuwan, insinyur, akademisi, dan profesional lainnya. Pada awalnya LaTeX ditulis pada awal 1980-an oleh Leslie Lamport di SRI International. Versi paling mutakhir adalah LateX2e. LaTeX merupakan perangkat lunak bebas, dan didistribusikan sesuai dengan ketentuan LaTeX Project Public License (LPPL).
Sejarah Singkat LaTeX
LaTeX adalah hasil turunan dari TeX. TeX adalah bahasa pemrograman yang diciptakan khusus dan menjadi bagian utama dari sistem pencetakan (typesetting system) yang akan menghasilkan dokumen (teks, gambar, notasi matematis) yang berkualitas tinggi. TeX diciptakan oleh Prof. Donald Knuth sekitar tahun 1978. Awalnya beliau menciptakan TeX pada tahun tersebut untuk merevisi buku karyanya yaitu The Art Of Computer programming. Karena pada saat itu banyak symbol matematika yang belum di cetak secara sempurna. Pada saat ini TeX tersedia bebas di internet dan dapat di gunakan oleh perorangan.
Perintah – Perintah  pada  LaTeX
1.       Format perintah
Semua perintah pada LaTeX di awali dengan perintah Backslash (\). Tanda ini di gunakan untuk melakukan hal tertentu misalnya : untuk menambahkan folder,untuk membuat tulisan berukuran kecil, dll.
2.       Preamble, Deklarasi, & Evironment
Preamble/pembukuan  adalah deklarasi penggunaan paket-paket LaTeX, deklarasi pada LaTeX artinya memberikan perintah LaTeX mulai dri referensi tersebut,sedangkan eviroment adalah teks yang berada di antara perintah tersebut.
3.       Spasi dalam LaTeX
Dalam LaTeX semua baris kosong seperti spasi yang banyak dan tabulasi diangap 1 spasi selama proses pengaturan tulisan.
4.       Karakter khusus
Dalam latex ada beberapa perintah khusus untuk menuliskannya misalnya :
     Karakter (\) penulisanya \textbackslash
     Karakter (-) penul isanya \-
     Karakter (^) penulisannya \^{}  dll.
5.       Font pada LaTeX
Font standar seperti :
·         Roman penulisannya      : {\rm family teks yang ingin di format }
·         sans serif  penulisannya : {\sfffamily teks yang ingin di format }
·         typewriter penulisannya : {ttfamily teks yang ingin di format }
·         Bentuk font seperti :
ü  Italic penulisannya      : {\itshape teks yang ingin di format }
ü  Slanted penulisannya : {\slshape teks yang ingin di format }
ü  vertical                          : {\upshape teks yang ingin di format }
ü  small caps                         : {\scshape teks yang ingin di format }
·         Ukuran font seperti:
ü  small    : {\small teks yang ingin di format }
ü  large     : {\large teks yang ingin di format }
ü  normal : {\normalsize teks yang ingin di format } dll
6.       Hypenation / pemegalan kata adalah peritah untuk memegal sebuah kata menurut ejaan yang benar.
7.        Alignment  di bagi menjadi 3 :              
·         Justified (rata kiri) : \begin{reggedright}
Isi dokumen yang ingin di atur rata kiri
\end{reggedright}
·          Rata kanan               : \begin{reggedleft}
Isi dokumen yang ingin di atur rata kanan
\end{raggedleft}
·         Center(rata tengah) : \begin{center}
 Isi dokumen yang ingin di atur rata tengah
\end{center}

Lyx adalah sebuah program pemroses kata (word processor) layaknya Microsoft Word dan OpenOffice.org Writer. Tetapi LyX unik, dimana pengguna hanya berkonsentrasi pada isi, bukan pada format, seperti yang dikatakan dalam intro-nya:

LyX is a program that provides a modern approach to writing documents with a computer by using a markup language paradigm, an approach that breaks with the obsolete tradition of the “typewriter concept”. It is designed for authors who want professional output quickly with a minimum of effort without becoming specialists in typesetting. The job of typesetting is done mostly by the computer, not the author; with LyX, the author can concentrate on the contents of her writing.

Contohnya, dalam LyX kita tidak bisa mengetik dua spasi secara berurutan, dua baris baru secara berurutan, atau memiliki baris yang kosong! Karena semua pengaturan tentang spacingantar paragraf, antar bagian dst sudah dibuat secara otomatis.

Keunggulan dari LyX yang paling gw suka adalah output yang konsisten – misalnya, semua paragraf dipastikan memiliki margin yang sama, semua judul dipastikan memiliki besar sama, dst. Selain itu, karena dokumen sangat terstruktur maka ada fitur untuk melakukan navigasi intra-dokumen yang sangat bagus (ada daftar judul-judul bab dan sub-bab, kita bisa meng-klik untuk pindah ke bagian tersebut dengan cepat).
Setiap dokumen memiliki kelas sendiri, misalnya article atau book, dan setiap kelas sudah terformat dengan sangat baik bahkan melebihi apa yang biasa kita lakukan dengan Word. Contohnya, pada kelas book, nomor halaman sudah berada pada tempat yang tepat (di bawah saat mulai bab, di atas pada halaman lainnya). Penomoran bab dan sub-bab langsung dibuat secara otomatis!

Yang lebih keren lagi, setiap gambar dan tabel juga diberikan penomoran otomatis! Tidak seperti di Word dimana kita harus melakukan setting yang cukup repot dan tidak semua orang bisa melakukannya. Juga, seperti buku-buku profesional pada umumnya, setiap tabel maupun gambar tidak terletak di tempat kita meletakkan tabel/gambar tersebut, tetapi di awal atau akhir halaman! Dan semuanya otomatis! (fitur ini bisa dimatikan untuk tabel tertentu)

Keburukan dari LyX adalah sangat sulit (tidak bisa?) mengatur style (warna, font, dll) yang baku dari style yang sudah ada seperti judul bab, judul sub-bab, dll (walaupun untuk tulisan bukan judul bisa dilakukan). Juga sulit untuk mengatur apa-apa yang sudah di pre-format oleh Lyx, misalnya di mana penomoran halaman diletakkan, atau kata-kata otomatis yang digunakan. Seperti Chapter xxx, Figure xxx, Table xxx (dalam penomoran otomatis)... tetapi versi Bahasa Indonesia seperti Bab xxx, Gambar xxx, Tabel xxx tersedia (dengan memilih bahasa Bahasa (seharusnya Bahasa Indonesia kan???)), tetapi seperti yang sudah dikatakan kita tidak bisa mengubahnya menjadi Bagian xxx atau Figur xxx misalnya.

Kalaupun terpaksa mengubah tulisan-tulisan tersebut, harus mengubah isi filenya LyX yang pasti tidak disukai banyak orang :) Atau, export ke format HTML, OpenOffice.org, atau Microsoft Word lalu edit sesukanya (o iya, LyX juga bisa mengekspor dengan format PS dan PDF!). Sayangnya instalasi default untuk Windows tidak bisa mengekspor ke format tersebut (harus ada package yang harus di-download).

Melihat pro dan con di atas, bisa dilihat bahwa LyX sangat cocok untuk tulisan yang sangat panjang, terstruktur, dan bersifat ilmiah, seperti karya tulis, buku (selain buku komik dan majalah!), tesis, dll. Cukup banyak pengarang atau penulis buku pasti tidak menyadari bahwa ada tool yang sedemikian bagus untuk mereka!

SUMBER      :



Tidak ada komentar:

Posting Komentar